Puisi Ferdinan De Jecson Saragih

Cinta Jarak Jauh
Tak pernah lagi aku rasakan
Bibirmu yang manis yang mengilawkan
Waktu kita sedang berciuman
Di setiap malam minggu waktu ketemuan
Kini kau sudah jauh di metropolitan
Pergi untuk mengejar masa depan
Rasa kangen dan rindu datang bersamaan
Kini hanya bisa telepon atau SMSan
Tingallah aku kesepian sendirian
Dikota bandung yang penuh kenangan
Aku hanya bisa berpesan
Jangan pernah cari selingkuhan
Bandung, Nopember 2007
Menunggumu
Aku disini menunggumu
Melawati malam dan siang
Bahkan melewati terik matahari
Maupun hujan
Berharap kau akan dating
Memberi maaf
Memberi cinta
Dan kembali untukku selamanya
Bandung, Januari 2008
Untuk Wanita Idaman
Pandangan pertamaku
Tak terpintas perasaan
Hati hanya tenang
Tak ada rasa sayang
Ketika melihatmu lagi
Ternyata kau gadis pendiam
Yang hanya berbicara bila diperlukan
Yang suka keindahan dan keromantisan
Kini hati berubah penilaian
Yang dulu tenang jadi dek-dekan
Tak hanya rasa sayang
Melainkan rasa cinta yang berlebihan
Bandung, Nopember 2007
Menuju Pertemuan
Melewati bukit-bukit sesak penuh misteri
Melawan binatang buas yang menunggu mangsa
Tak penah dia rasakan letih dan lesu
itu semua terlewatkan oleh ketulusan cinta
cinta penuh pengorbanan yang dalam
kini cinta yang abadi itu telah dia temukan
dia sudah bersamanya untuk dipersatukan
yang tak pernah terpisah untuk selamanya
selain kematian dari yang maha kuasa
Bandung, Januari 2008
Karya anak sigodang,
fErdinAn dE j sArAgih, lahir di sigodang (sumatra utara) 4 desember 1988. menulis puisi dan cerpen.
Email; ferdinan@ymail.com
Hp; 085220010060
Terima kasih

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel